Pages

Minggu, 01 April 2012

tugas psikologi


Mega Wahyuni
kematangan merupakan salah satu faktor yang sangat mempengarui belajar siswa,menurut teman2 yang saya tanya bahwa kematangan sangat mempengarui daya belajar siswa,karena menurut mereka semakin tua seseorang akan semakin menurun daya ingat yang mereka punya,mengutip pandangan seorang psikologi bahwa kematangan seorang anak dalam belajar pada usia 6 dan 7th.dengan demikian tingkat kematangan seorang siswa untuk mengikuti proses belajar di tentukan oleh tingkat umur sehingga dapat mengikuti dengan baik.

Mencari Perdamaian Ila
inteligensi @ inteligensi pd umumnya dpat di artikan sbgai kemampuan psikologi untk mereaksi rangsangan atau menyesuaikan diri dg lingkungan dg cara yg tepat. tingkat kecerdasan atau inteligensi seseorg tak dpt diragukan lg, sangt menentukn tingkt keberhasiln belajar. ini bermakna, semakin tinggi kemampuan intelignsi seseorg mk semkn besar peluangnya untk meraih sukses. sebalknya, semkn rendah kemampuan seseorg mk smkn kecil peluangnya ntk memperolh sukses. seprti yg sdh saya amati sendiri dalm kls,bahwasannya seseorg yg inteligensnya kurang mereka tdk dpt menjwb pertanyaan pd saat dosen memberkn pertanyaan.tetpi, seseorg yg intelgnsinya tinggi dpt menjwb pertanyaan n menguraikanya scra jels tnpa befikr lama. udah ka,,kash conth pa lg???

Anita Kumala 
2021 111 364
Emosi merupakan salah satu faktor internal psikologis yang dapat mempengaruhi proses belajar seseorang.
Emosi adalah suatu perasaan (afek) yang mendorong individu untuk merespon atau bertingkah laku terhadap stimulus, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar dirinya.
Emosi merupakan reaksi terhadap rangsangan dari luar dan dalam diri individu. Sebagai contoh emosi gembira mendorong perubahan suasana hati seseorang, sehingga secara fisiologi terlihat tertawa, emosi sedih mendorong seseorang berperilaku menangis.
Macam-macam emosi antara lain:Desire (hasrat), hate (benci), Sorrow (sedih/duka), Wonder (heran), Love (cinta) dan Joy (kegembiraan). Sedangkan JB Watson mengemukakan tiga macam emosi, yaitu : fear (ketakutan), Rage (kemarahan), Love (cinta).
Dari hasil experimen yang telah saya lakukan, saya mewawancari 3 orang narasumber yakni saudari Lily, Khasanah dan Anisa. Mereka sepakat bahwa emosi sangatlah berpengaruh terhadap proses belajar, saat dia ( Lily) mengalami putus cinta, konsentrasinya serasa sangat terganggu, ketika dia mengikuti mata kuliah dia mendengarkanya dengan sangat seksama akan tetapi fikirannya melayang entah kemana, dia merasa sangat bad mood. kemudian ketika dia (Anisa) bahagia dan hatinya berbunga-bunga ketika teman laki-lakinya mengungkapkan perasaan cinta kepadanya, seakan-akan ketika dia belajar hanya ada bayangan wajah seorang teman laki-lakinya tersebut. kemudian saat dia (Khasanah) merasa sangat terganggu dengan teman laki-laki yang sering menelpon dia pada saat mata kuliah berlangsung, sehingga ia merasa sangat marah dan akhirnya konsentrasi belajarnya buyar.
sekian_

Rovida Inginmelupakanmasalahcintadan Dihatiinginseriusbelajar
BAKAT
Penjelasan:
secara umum, bakat (aptitude) adalah kemampuan potensian yang dimiliki seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yang akan datang. Dengan demikian, sebetulnya setiap orang pasti memiliki bakat, dalam arti berpotensi untuk mencapai prestasi sampai ke tingkat tertentu sesuai dengan kapasitas masing-masing.
Alasan dan contoh
Sudah tentu, bakat itu mempengaruhi dalam proses belajar, karena itu merupakan faktor internal (psikologis) atau dari dalam individu masing-masing, karena dalam perkembangan selanjutnya, bakat itu kemudian diartikan sebagai kemampuan individu untuk melakukan tugas tertentu tanpa banyak bergantung pada upaya pendidikan dan pelatihan, sehingga bakat akan dapat mempengaruhi tinggi rendahnya prestasi belajar bidang-bidang studi tertentu. Maka, hal yang tidak bijaksana apabila orang tua misalnya memaksakan kehendak mereka untuk menyekolahkan anak-anaknya pada jurusan tertentu, tanpa mengetahui dulu bakat apa yang di miliki anaknya tersebut. Sehingga pemaksaan tersebut akan dapat bepengaruh buruk pada prestasi belajarnya, karena yang ia lakukan bukan kemauannya sendiri, tapi karena ada paksaan.
Misalnya lagi, seorang siswa yang berbakat dalam bidang hitung menghitung, ia akan jauh lebih mudah menyerap informasi, pengetahuan, dan lebih mudah untuk memahami yang berhubungan dengan bidang tersebut, di bandingkan dengan siswa lainnya. Inilah yang kemudian disebut bakat khusus, yang konon tidak dapat dipelajari, karena merupakan pembawaan sejak lahir. Kemudian, apabila seseorang siswa itu bertemu dengan suatu pelajaran atau teori baru, yang bukan bakatnya, ia cenderung akan kesulitan dalam proses memahaminya, karena itu bukan bakatnya, tetapi ia akan selalu berusaha untuk memahami dan mempelajari serta menerimanya.


TUGAS PSIKOLOGI P.
OLEH: AHMAD MUSBIKHIN 2021 111 229
IMAM DZIKRI 2021 111 227
AMAT ZAENODIN 2021 111 230


Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Syahrian Najah
Pelajar Tingkat : Tsanawiayh

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena menurut saya jika seseorang sudah tidak memiliki dorongan kejiwaan dari dalam, maka mereka akan sulit dalam memahami pelajaran.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, bakat, minat, dan keseimbangan diri, kemudian menurut saya motivasilah yang sangat mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena jika saya malas belajar saya selalu berusaha memotivasi diri untuk tetap konsisten dalam belajar.

Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : M. kholilurahman
Pelajar Tingkat : Mahasiswa

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena kedaan psikis seseorang sangat menunjang keadaan seseorang dalam belajar, jika psikisnya baik maka ia akan belajar dengan baik, dan jika ia belajar dengan baik maka baik pula intelegensinya.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, kematangan, kedaan jiwa, dan keseimbangan diri, kemudian menurut saya kematanganlah yang sangat mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena jika seseorang sudah dewasa dan matang ia akan mudah dalam mengatur keadaan jiwanya sehingga ia dapat memilah sesuatu yang tepat bagi intelegensinya. Dan hal ini memang sudah saya rasakan.
Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Ikhwan Muzadi
Pelajar Tingkat : Aliayah

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena dengan psikis yang baik maka baik pula intelegensi seseorang.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, keyakinan, bakat, dan kepribadian, kemudian menurut saya motivasilah yang paling mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena dengan memotivasi dirilah saya belajar untuk mencapai apa yang saya idamkan. Sehingga saya selalu berusaha dan berusaha memompa semangat saya dengan motivasi.
Dari data angket tersebut, dapat saya simpulkan bahwa faktor psikis intern seseorang sangat mempengaruhi intelegensi, dan mereka setuju jika motivasi bisa mempengarhi intelegensi. Namun dalam hal faktor mana yang paling mempengaruhi mereka berbeda pandangan. Dari tiga orang yang menjadi sumber dua dari mereka setuju jika motivasilah yang paling mempengaruhi intelegensi seseorang
Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Miftahul Huda
Pelajar Tingkat : Tsanawiayh
Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Sangat setuju, karena menurut saya jika seseorang sudah memiliki keyakinan (faktor intern) , maka mereka akan mudah dalam memahami pelajaran.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : motivasi, bakat, minat, keyakinan dan keseimbangan diri, kemudian menurut saya keyakinanlah yang sangat mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena jika saya sudah meiliki keyakinan bahwasanya saya bisa, maka belajar saya akan terasa mudah dan menyenangkan.
Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Ahmad Rifquni'am
Pelajar Tingkat : Mahasiswa

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena kedaan intetrn psikis seseorang sangat mempengaruhi keadaan seseorang dalam belajar, sedangkan faktor ekstern adlah sebagai pendorong saja.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, kematangan, kedaan jiwa, dan keseimbangan diri, kemudian menurut saya keseimbanganlah yang sangat mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena jika sudah dapat mengatur waktunya dan mengatur keadaan jiwanya sehingga terjadi keseimbangan antara waktu belajar, bermain, dan istirahatnya, maka ia dapat memilah sesuatu yang tepat bagi intelegensinya. Dan hal ini memang sudah saya rasakan.
Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Khoirul Hadi
Pelajar Tingkat : Aliayah

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena dengan faktor psikis yang baik maka baik pula kecerdasan seseorang.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, keyakinan, bakat, dan kepribadian, kemudian menurut saya keyakinanlah yang paling mempengaruhi kecerdasan saya.
4. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena dengan keyakinan atau percaya akan kemampuan diri saya sendirilah saya dapat belajar untuk mencapai apa yang saya idamkan. dan saya selalu yakin dan yakin akan kemampuan diri saya sendiri, sehingga dapat memudahkan saya dalam belajar dan memecahkan masalah yang ada.
Dari data angket tersebut, dapat saya simpulkan bahwa faktor psikis intern seseorang sangat mempengaruhi intelegensi, dan mereka sangat setuju jika keyakinan bisa mempengarhi intelegensi. Namun dalam hal faktor mana yang paling mempengaruhi mereka berbeda pandangan. Dari tiga orang yang menjadi sumber dua dari mereka setuju jika keyakinanlah yang paling mempengaruhi intelegensi seseorang.\Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Reza Adnan Ubaidillah
Pelajar Tingkat : Tsanawiayh

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena menurut saya jika seseorang sudah tidak memiliki dorongan kejiwaan dari dalam, maka mereka akan sulit dalam belajar.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, bakat, minat, dan keseimbangan diri, kemudian menurut saya keseibnganlah yang sangat mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena jika sudah seibang antara belajar dan bermain kita maka kita akan dapat konsisten dalam belajar kita.
Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Khusnul Mubarok
Pelajar Tingkat : Mahasiswa

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena kedaan psikis seseorang sangat menunjang keadaan seseorang dalam belajar, jika psikisnya baik maka ia akan belajar dengan baik, dan jika ia belajar dengan baik maka baik pula intelegensinya.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, kematangan, kedaan jiwa, dan keseimbangan diri, kemudian menurut saya motivasilah yang sangat mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Hal ini terjadi karena jika seseorang sudah motivasi yang besar maka akan mebuat seseorang lebih giat dan lebih bersemangat dalam belajarnya.
Data yang kami peroleh dengan pemberian angket sederhana kepada bebrapa orang. Data tersebut sebagai berikut:
Nama : Nur Sofiyanto
Pelajar Tingkat : Aliayah

Angket Prihal Intelegensi (Kecerdasan):
1. Setujuhkah anda jika faktor intern psikis kita dapat mempengaruhi tingkat intelegensi, coba jelaskan?
Setuju, karena faktor intern psikis sangat mepengaruhi tingkat intelegensi seseorang, sedangkan faktor ekstern hanyalah sebagai faktor pebamtu yang mempengaruhi intelegesi seseorang.
2. Bisakah anda memberikan beberapa contoh dari faktor tersebut, kemudian dari faktor tersebut manakah yang meberi pengaruh besar bagi intelegensi anda?
Diantara faktor tersebut seperti : maotivasi, keyakinan, bakat, dan kepribadian, kemudian menurut saya keseimbanganlah yang paling mempengaruhi kecerdasan saya.
3. Coba jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Karena dari semua segi, baik bakat, motivasi, keyakinan dan faktor-faktor intern lainya. Haruslah seimbang. Karena dengan keseimbangan kita dapat memenej intelegensi kita dengan baik.
Dari data angket tersebut, dapat saya simpulkan bahwa faktor psikis intern seseorang sangat mempengaruhi intelegensi, dan mereka setuju jika keseimbangan bisa mempengarhi intelegensi. Namun dalam hal faktor mana yang paling mempengaruhi mereka berbeda pandangan. Dari tiga orang yang menjadi sumber dua dari mereka setuju jika keseimbangnah yang paling mempengaruhi intelegensi seseorang


Hinda Iliana
Alasan
FAKTOR PENYEBAB ANAK PENYANDANG TUNAGRAHITA
Anak tunagrahita sering disebut anak idiot. Kenyataannya tidak semua anak tunagrahita itu idiot. Ketika seorang anak lahir dengan keadaan cacat, tidak sedikit orang yang menganggap keadaan anak tersebut sebagai sebuah sebab dari tindakan yang menyimpang. Misalnya, kutukan, hasil dari kesialan, dll. Sebab ketunagrahitaan terjadi ketika anak masih dalam kandungan (masa pranatal). Ketika dilahirkan (masa natal). Ketika anak sudah dilahirkan (masa post natal).

Faktor penyebab saat di dalam kandungan (masa pranatal) meliputi :
Kelainan hereditas atau bawaan yang merupakan faktor genetik.
Keracunan pada saat di dalam kandungan.
Faktor psikologi sang ibu ketika mengandung.
Infeksi dalam kandungan.
Kekurangan gizi.
Penyakit karena virus yang diderita sang ibu ketika hamil.
Konsumsi beragam obat yang dilakukan oleh sang ibu untuk mengurangi penderitaan ketika hamil muda.
Kelainan pada kelenjar gondok, yang mengakibatkan pertumbuhan kurang wajar.
Penyinaran dengan sinar rontgen dan radiasi atom yang mengakibatkan kelainan bayi dalam rahim ibunya.
Faktor penyebab saat dilahirkan (masa natal) meliputi :
Kelainan hereditas atau bawaan yang merupakan faktor genetik.
Keracunan pada saat di dalam kandungan.
Faktor psikologi sang ibu ketika mengandung.
Infeksi dalam kandungan.
Kekurangan gizi.
Penyakit karena virus yang diderita sang ibu ketika hamil.
Konsumsi beragam obat yang dilakukan oleh sang ibu untuk mengurangi penderitaan ketika hamil muda.
Kelainan pada kelenjar gondok, yang mengakibatkan pertumbuhan kurang wajar.
Penyinaran dengan sinar rontgen dan radiasi atom yang mengakibatkan kelainan bayi dalam rahim ibunya.
Faktor penyebab saat dilahirkan (masa natal) meliputi :
Kekurangan zat asam yang menyebabkan kerusakan pada sel otak.
Perdarahan yang ada di otak yang terjadi karena menggunakan alat untuk membantu proses kelahiran yang sulit.
Prematuritas (kelahiran sebelum bayi cukup umur).
Lahir dengan vacuum.
Sesak napas ketika dilahirkan.
Faktor penyebab saat anak sudah dilahirkan (masa post natal) meliputi :
Infeksi.
Radang otak.
Terjadi kecelakaan yang mengakibatkan kerusakan pada tulang tengkorak.
Perkembangan yang terlambat.
Penyebab ketunagrahitaan tersebut dapat dicegah dengan beberapa upaya yakni.
Diaknostik pranatal.
Imunisasi pada ibu hamil dan balita.
Tes darah pada pasangan yang akan melangsungkan pernikahan,
tindakan operasi untuk kelahiran yang beresiko tinggi.
Simpulannya, sebab ketunagrahitaan bukanlah karena sesuatu yang berhubungan dengan kutukan atau mitos lainnya.
Contoh
Hasil penelitian dalam bentuk observasi
Berikut adalah penjelasan singkat dari hasil penelitian dalam tugas mata kuliah Psikologi Pendidikan dengan tema anak yang mengidap kelainan mental/cacat mental dan biasa disebut degan tunagrahita. Saya melakukan penelitian observasi kepada seorang anak yang tinggal di Jl.Jlamprang klego Gg.1 di kota pekalongan yang bernama Putra Hardian, putra dari Bapak.Jalius dan Ibu.Yuni wahyuningsih. Putra hardian adalah salah seorang anak laki-laki yang mempunyai kelainan cacat mental (Tunagrahita), dia anak pertama dari dua bersaudara, yaitu adiknya perempuan bernama hesti dan dia mempunyai mental dan fisik yang normal seperti anak lainnya. Putra hardian atau yang sering di panggil dian, lahir pada tanggal 01 mei 1998 dan dia sekarang sekolah di SLB Pri Buaran. Dari hasil observasi saya bahwa dian mempunyai kekurangan secara fisik dan mental, yaitu dia mempunyai tingkat emosi yang tinggi, pendengarannya kurang, serta mempunyai kekurangan dalam berbicara (Tunarungu). Dian sangat kesulitan dalam melakukan interaksi sosial di masyarakat, dia juga sulit untuk menangkap pembicaraan dari orang lain. Dalam ksehariaanya dian biasa melakukan aktifitas seperti anak-anak umumnya, yaitu pada pagi hari berangkat sekolah, siang hari bermain dengan teman-temannya dan pada malam harinya belajar dirumah bersama adiknya. Dian dalam pergaulannya sehari-hari terkadang minder dengan teman-temannya, tidak hanya sedikit teman-teman yang mengolok-oloknya, sehingga terkadang dian merenung dan mengurung diri dirumah. Akan tetapi sebenarnya dian merupakan pribadi anak yang baik, dia juga pintar, rajin beribadah, dan menyukai pelajaran seni. Dian sangat gemar sekali bermain playstation untuk mengisi waktu kesendiriaannya. Walaupun banyak kekurangan yang dian miliki, sebenarnya dian memiliki kelebihan yang mungkin orang lain tidak pernah ketahui oleh kita semua. Itulah penjelasan singkat dari hasil penelitian observasi dari saya.

mohon untuk dibaca wat temen-temen yang satu kelompok ma aq

0 komentar:

Posting Komentar

Followers